Monday, November 30, 2009

CERPEN BU MILHA

iseng kagak ada kerjaan malem malem, tugas bu milha gua copy paste aja hohoba.

Pada suatu hari di keramaian kota Jakarta hidup lah tiga sahabat bernama james, charles, dan babang. Mereka adalah 3 orang dengan latar belakang kehidupan yg sama, mereka perantau dari desa dengan uang yg kurang untuk memenuhi hidup di Jakarta sehingga harus mengamen di daerah monas. Dengan keterampilan bermain musik pun mereka membuat band dengan nama sesuai tempat mereka mengamen, yaiktu Monas Brother.
Akhirnya dengan formasi James sebagai drummer, Charles sebagai pemain suling, lalu Babang sebagai pemain gitar. Pada beberapa hari pertama penghasilan mereka cukup untuk makan sehari hari, hingga suatu ketika penghasilan mereka menurun drastis. Menurut mereka ini dikarenakan pada pengunjung monas bosan mendengar lagu mereka yg selalu sama setiap mengamennya. Akhirnya mereka memutuskan untuk membuat lagu baru, setelah beberapa hari mengaransemen lagu, dengan resah gelisah, bahagia dan duka cita hingga bertanya pada supir delman, akhirnya lagu terbaru mereka pun selesai. Dengan judul lagu “Pikiran Kosong” terbaru nya mereka siap bernyanyi kembali di area Monas. Dan ternyata penghasilan mereka menaik drastis, lagu ini disukai oleh para pengunjung monas, jadi lagu ini berunsur Clasic Dangdut dengan cara bengong selama lima menit, sesuai judulnya “Pikiran Kosong”, dan akhirnya mereka mencoba rekaman lalu diterima. Dan hebatnya lagu mereka terkenal sampai ke Negara lain.
Hingga satu ketika mereka mendengan ada grup band dari Negara lain yg meniru nama grup band mereka yaitu “Jonas Brother”. Karena mereka kesal akrhinya mereka mengeluarkan semua tabungan mereka untuk mengunjungi Jonas Brother tersebut, setelah mereka bertemu akhirnya Babang dengan muka bataknya datang dengan perasaan kesal lalu membuat protes kepada Manager Jonas Brother, setelah mereka cukup lama adu mulut akhirnya mereka sepakat untuk membuat lomba siapa yg lebih terkenal dan siapa yg pantas untuk menggunakan nama band nya lebih lanjut. Mereka mengadakan konser di dua tempat yang berbeda tapi saling berdekatan, dan yang penontonnya lebih banyak dinyatakan sebagai pemenangnya.
Hari dimana konser akan mulai akhirnya tiba, Babang, Charles, dan James di penuhi rasa gelisah sekaligus takut, takut jika mereka kalah dan harus mengganti nama band nya. Setelah konser selesai akhirnya penghitungan jumlah tiket yg terjual untuk Jonas Brother sampai 23.456.789 buat tiket, dan untuk Monas Brother adalah 23.456.790. Setelah mendengar kabar ini merkea pun bergembira lalu Jonas Brother memenuhi janjinya akan merubah nama band nya, yaitu menjadi “Simpang Siur”.
Setelah sampai ke Indonesia Monas Brother pun disambut meriah oleh Masyarakat. Lalu berhenti menjadi pengamen dan berkarir sebagai anak band, dan hidup dengan penuh persahabatan.

THE END

No comments: